12 Oktober 2025

3 Warga Opname di Rumah Sakit

Memasuki bulan Oktober 2025 beberapa warga Ngentak mengalami musibah sehingga harus dirawat di rumah sakit. 

  • Bpk. Mustijo

Hari Kamis 9 Oktober 2025 Bpk. Mustijo opname di RSUD Panembahan Senopati. Menurut beberapa sumber, terdapat batu di ginjal Bpk. Mustijo. Untuk batu ginjal yang berukuran kecil akan dilakukan tindakan laser pada hari Jumat pagi 10 Oktober 2025. Sedangkan untuk batu ginjal yang berukuran lebih besar, akan dilakukan operasi pada waktu yang berbeda. Berdasarkan penuturan pihak keluarga, Bpk. Mustijo sering mengeluhkan sakit pinggang, sehingga dilakukan pijat.

  • Sdr. Wikan Cahyo Pramudito
Pada hari yang sama dengan masuknya Bpk. Mustijo ke rumah sakit, warga Ngentak lainnya yakni Sdr. Wikan Cahyo Pramudito mengalami musibah kecelakaan di daerah sekitar Pakem Sleman. Mas Dito, sapaan akrabnya, bersama teman kerjanya menabrak truk yang sedang berhenti di pinggir jalan. Rekan Dito yang membawa kemudi kemungkinan dalam kondisi ngantuk atau lelah. Guna mendapatkan pengobatan segera, Dito dan rekannya dilarikan ke rumah sakit Panti Nugroho di Jln. Kaliurang. Berdasar permintaan keluarga, maka Dito dirujuk pindah ke rumah sakit Panti Elizabeth di Ganjuran Bantul.

  • Bpk. Jaswandi

Warga Ngentak ketiga yang harus mondok di rumah sakit adalah Bpk. Jaswandi. Hari Ahad 12 Oktober 2025 menjelang waktu Maghrib, Bpk. Jaswandi diantar ke RSUD Panembahan Senopati untuk penanganan lebih lanjut. 

Bagi ketiganya, semoga segera mendapatkan kesembuhan. Sakit adalah bentuk ujian dan pengingat dari Allah SWT untuk meningkatkan keimanan, menggugurkan dosa, mengangkat derajat dan mendekatkan diri kepada-Nya melalui kesabaran dan doa. Sakit juga dipandang sebagai bagian dari kasih sayang Allah yang bertujuan mengajarkan hamba-Nya untuk bersyukur, memperbaiki akhlak dan senantiasa mengingat mati. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar