31 Desember 2024

Bpk. Ismiyadi Ngunduh Mantu

Di penghujung tahun, tepatnya hari Selasa 31 Desember 2024, Bpk. Ismiyadi dan Ibu Jumiyem punya hajat. Sebagai rangkaian pernikahan putera keduanya, Aditya Bimantoro dengan Dyah Ayunisari, mereka menggelar acara ngundhuh mantu. Pada awalnya, hajatan ini akan digelar pukul 15.00 WIB. Namun karena pertimbangan banyak hal, maka diajukan menjadi pukul 13.00 WIB. 

Foto : Heru Sudjanto

Rombongan yang terdiri dari kedua mempelai, sanak saudara mbak Dyah, serta keluarga besar Bpk. Sukamto dan ibu Sakinem dari Menggung Jati 01/02 Manisharjo Bendosari Sukoharjo menggunakan 1 armada bis dan beberapa mobil pribadi. Setiba di Ngentak, rombongan diterima Bpk. Ismiyadi dan keluarga untuk selanjutnya dipersilakan duduk mengikuti seluruh rangkaian acara.

Hal yang patut disyukuri adalah bahwa cuaca saat itu hanya mendung saja, tidak hujan. Dapat dibayangkan jika turun hujan, genangan air setinggi tumit di sekitar area ngundhuh mantu tentu merepotkan jalannya acara. Selamat berbahagia dan semoga menjadi keluarga samawa bagi Aditya dan Dyah.

Rekaman kegiatan selengkapnya bisa disimak di sini.

29 Desember 2024

Sabilul Huda @Bpk. Harjo

Menutup tahun 2024, pengajian Sabilul Huda dilaksanakan pada hari Ahad 29 Desember 2024 pukul 20.00 WIB. Berdasarkan undian arisan, sebagai shohibul bait adalah ibu Ponijem (bpk. Harjo) meskipun bertempat di mushola Al-Ikhlas Dolikan. Walaupun cuaca saat itu kurang bersahabat karena sempat hujan dan gerimis sejak pagi hari, namun jamaah Ngentak dan Dolikan tetap bersemangat hadir.

Foto : Heru Sudjanto

Sebagai guru ngaji malam itu adalah Bpk. Muhammad Thoyib dari Sawahan. Malam itu beliau menyampaikan perihal sholat, sampai pukul 21.30 WIB. Di akhir acara, Bpk. Rudi Santosa selaku pembawa acara menyampaikan peroleh infak sebesar Rp. 145.000,00. Sedangkan yang mendapat arisan adalah ibu Sarijem di Dolikan.

Rekaman kegiatan selengkapnya bisa disimak di sini.

Kerja Bakti Pos Ronda

Dokumentasi Pakdhe_TV

Menyambut diaktifkannya kegiatan ronda di kampung Ngentak, hari Ahad Kliwon 29 Desember 2024 pukul 07.30 WIB dilaksanakan kerja bakti. Kegiatan rutin setiap Ahad Kliwon kali ini dipusatkan di gardu pos ronda dan sekitarnya. Meski sempat gerimis, namun bapak-bapak tetap semangat membersihkan gardu, mengecat dinding gardu, menyapu lingkungan sekitar gardu dan juga memangkas dahan pohon. Daftar ronda yang terpampang diganti dengan yang baru. Sambil diselingi gurauan, mereka tetap kompak mempercantik wajah pos ronda. 

Menurut informasi Bpk. Supriyadi selaku kooordinator Sie Keamanan, kegiatan ronda akan dimulai hari Ahad 29 Desember 2024. Semoga bisa konsisten.....

28 Desember 2024

Pernikahan Bahagia Aditya Bimantoro

Foto : Heru Sudjanto

Kebahagiaan tengah dirasakan keluarga Bpk. Ismiyadi dan ibu Ibu Jumiyem. Putera kedua mereka, Aditya Bimantoro, akan melepas masa lajangnya. Mas Adit mempersunting Dyah Ayunisari, puteri ketiga pasangan Bpk. Sukamto dan ibu Sakinem yang berdomisili di Menggung Jati 01/02, Manisharjo, Bendosari, Sukoharjo, Jawa Tengah. 

Pelaksanaan ijab dan qabul dilaksanakan pada hari Sabtu Wage, 28 Desember 2024 pukul 10.00 WIB di rumah mempelai wanita. Sebagai saksi pengantin pria adalah Bpk. Eko Sudaryanto. Setelah pelaksanaan ijab qabul selesai, dilaksanakan acara Panggih Manten berupa srah-srahan sanggan, lempar-lemparan sirih, memecah telur, pengantin bergandengan menuju pelaminan, kacar kucur, dhahar walimah  dan terakhir sungkeman kepada orang tua. 

Pengombyong dari Ngentak yang terdiri dari armada 1 bis dan beberapa mobil, berangkat dari Ngentak pukul 06.00 WIB dan tiba di lokasi sekitar pukul 09.00 WIB. Rombongan terdiri bapak-bapak, ibu-ibu, pemuda dan beberapa anak kecil, antara lain :

  • Bpk dan Ibu Samidjo
  • Bpk. dan Ibu Eko Sudaryanto
  • Bpk dan Ibu Samiran
  • Bpk dan Ibu Heru Sudjanto
  • Bpk dan Ibu Hardianto
  • Bpk dan Ibu Parjiyono
  • Bpk Heru Mardani
  • Bpk. Kardiono
  • Bpk dan Ibu Suwandi
  • Bpk dan Ibu Yudi Saputra
  • Bpk. Muhammad Sigit Nurcahyo
  • Bpk. Murjono
  • Bpk. Parno
  • Bpk dan Ibu Abdul Rokhimin
  • dan lain-lain

Setelah mengikuti seluruh rangkaian acara, pukul 13.30 WIB rombongan berpamitan pulang. Karena kondisi hujan dan juga masa libur akhir tahun, rombongan baru tiba di Bantul setelah menempuh waktu 3,5 jam yakni pukul 17.00 WIB. 

Alhamdulillah semua berjalan lancar. Warga Ngentak mendoakan semoga mas Adit dan mbak Dyah menjadi keluarga yang sakinah ma waddah warahmah selamanya. Aamiin......

Rekaman kegiatan selengkapnya bisa disimak di sini.

27 Desember 2024

Kenduri Pernikahan Aditya Bimantoro

Dalam rangka memohon doa kelancaran menjelang pernikahan Aditya Bimantoro dan Dyah Ayunisari, keluarga Bpk. Ismiyadi menyelenggarakan kenduri tasyakuran. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Jumat, 27 Desember 2024 pukul 18.30 WIB (bada Maghrib) di rumah Bpk. Ismiyadi. 

Dipandu Bpk. Ponimin selaku imamudin kampung Ngentak, acara pinuwunan dzikir tahlil dipimpin Bpk. Muhammad Thoyib dari Sawahan. Seluruh warga Ngentak mendoakan semoga pernikahan mas Adit dan mbak Dyah dapat berjalan lancar tak kurang satu apapun. Aamiin.....

Foto : Heru Sudjanto


Jadwal Ronda Ngentak RT 04

JADWAL RONDA
NGENTAK RT 04 DAGEN, PENDOWOHARJO, SEWON, BANTUL
Mulai 29 Desember 2024

Minggu :
1. Bpk. Dwi Putra Supramana*
2. Bpk. Imam Martono
3. Bpk. Jaswandi
4. Bpk. Samsudin
5. Bpk. Muhtadi
6. Bpk. Ashari
7. Bpk. Hedy Sutomo
8. Bpk. Suwandi
9. Sdr. Komari
10. Pemuda

Senin :
1. Bpk. Muhammad Sigit Nurcahyo*
2. Bpk. Agus Karyanto
3. Bpk. Yulianto
4. Bpk. Robet
5. Bpk. Wisnu Cahyo Nugroho
6. Bpk. Amos Nainggolan
7. Bpk. Tito Perwito
8. Bpk. Putra Mahendra
9. Bpk. Nur Sabikis
10. Pemuda

Selasa :
1. Bpk. Henry Wirawan*
2. Bpk. Rudi Santoso
3. Bpk. Mustijo
4. Bpk. Parjiyono
5. Bpk. Marwanto
6. Bpk. Tarom Hariyadi
7. Bpk. Suratiman
8. Bpk. Tri Juni Raharjo
9. Pemuda

Rabu :
1. Bpk. Murjono*
2. Bpk. Nahrowi
3. Bpk. Abdul Rokhimin
4. Bpk. Heru Sudjanto
5. Bpk. Muhammad Khairil Anwar
6. Bpk. Wahuda
7. Bpk. Muh. Rifai
8. Bpk. Zadin Cahyo Kuswanto
9. Sdr. Andi Setiawan
10. Pemuda

Kamis :
1. Bpk. Eko Sudaryanto*
2. Bpk. Parno
3. Bpk. Muhammad Simbar Puspoaji
4. Bpk. Akhmad Nuryadi
5. Bpk. Edi Yulianto
6. Bpk. Bagus Satria Widiantoro
7. Bpk. Heru Mardani
8. Bpk. Ichsan
9. Bpk. Setro
10. Pemuda

Jumat :
1. Bpk. Mujiyono*
2. Bpk. Susanto
3. Bpk. Suraji
4. Bpk. Waniono
5. Bpk. Sarjuri
6. Bpk. Andrianto
7. Bpk. Agus Sugiantoro
8. Bpk. Yudi Saputra
9. Pemuda

Sabtu :
1. Bpk. Supriyadi*
2. Bpk. Agus Pranoto
3. Bpk. Priyo Wibowo
4. Bpk. Kismiyanto
5. Bpk. Muhammad Syaifuddin
6. Bpk. Hardianto
7. Bpk. Eka Adityanto
8. Bpk. Mohamad Yasin
9. Bpk. Anton Setiawan
10. Pemuda

* = koordinator kelompok

Tujuan Ronda

  1. Membangun kesadaran dan kebersamaan
  2. Tindakan antisipasi kriminalitas kampung
  3. Meminimalisir adanya tindakan pencurian di dalam kampung
  4. Menjadikan pos kamling sebagai posko (titik kumpul warga)
  5. Mengantisipasi tindakan darurat bagi warga yang membutuhkan bantuan

Peraturan Ronda 
  1. Ronda dilaksanakan pukul 22.00-02.00 WIB
  2. Tidak diperkenankan 1 kelompok ronda keluar kampung
  3. Dikenakan denda bagi anggota yang tidak hadir selama 5x berturut-turut atau lebih
  4. Wajib pratoli keliling kampung
  5. Secara otomatis kegiatan ronda akan berpindah tempat ke rumah warga yang mengalami kesripahan selama Waktu yang dikehendaki keluarga yang berdukacita

25 Desember 2024

Kenduri 1000 hari ibu Kapto

Ibu Kotijah atau warga Ngentak biasanya memanggil ibu Kapto, genap seribu hari meninggalkan kita semua. Ibu Kapto meninggal dunia pada hari Jumat 1 April 2022. Dalam rangka mengenang sekaligus mendoakan almarhumah, ahli waris mengadakan kenduren. Acara ini digelar pada hari Rabu 25 Desember 2024 pukul 20.00 WIB (bada Isya). Alhamdulillah berjalan lancar meskipun hujan turun deras di akhir acara. Alhasil, warga terpaksa menunggu hujan reda sambil ngobrol. Tapi beberapa tetap nekat menerobos hujan karena mungkin ada acara selanjutnya.

Foto : Heru Sudjanto


23 Desember 2024

Malam Selasa Kliwon @Bpk. Jaswandi

Menutup akhir tahun 2024, pertemuan rutin warga malam Selasa Kliwon kali ini digelar pada hari Senin, 23 Desember 2024 pukul 20.00 WIB. Sebagai tuan rumah adalah Bpk. Jaswandi, meski bertempat di serambil masjid Al-Istiqomah. 

Foto : Heru Sudjanto

Hasil Pertemuan :

1. Pembukaan oleh Bpk. Muhammad Sigit Nurcahyo
2. Dzikir Pinuwunan oleh Bpk. Ponimin
3. Sambutan Ketua RT 04 oleh Bpk. Eko Sudaryanto

  • Ucapan terimakasih atas kehadiran bapak-bapak warga Ngentak
  • Ucapan terimakasih atas partisipasi kegiatan-kegiatan ke-RT-an
  • Kerja bakti hari Ahad 29 Desember 2024 di pos siskamling dan sekitarnya

4. Laporan Dana Sosial oleh Bpk. Abdul Rokhimin

  • Saldo sebelumnya : Rp. 302.000,00
  • Tali Asih meninggalnya Ibu Jiyem : Rp. 100.000,00
  • Malam ini : Rp. 110.000,00
  • Saldo : Rp. 312.000,00
5. Laporan Jimpitan oleh Bpk. Marwanto
  • Terkumpul : Rp. 639.000,00

6. Lain-lain

  • Laporan Seksi Keamanan oleh Bpk. Supriyadi terkait akan diaktifkan lagi kegiatan ronda di kampung Ngentak, dengan ketentuan :
    • Keamanan kampung adalah tanggung jawab bersama, bagi warga yang memiliki ternak/hewan peliharaan di kandang harap memasang lampu di sekitar kandang
    • Kegiatan ronda bisa sebagai jujugan ketika ada warga yang membutuhkan bantuan di malam hari, misal mengantar ke rumah sakit
    • Menemani keluarga yang berduka cita karena kesripahan sampai Subuh
    • Larangan masuk kampung Ngentak bagi pengamen, pemulung dan pengemis
  • Bpk. Kardiono : 1. Mohon bapak-bapak lansia sebanyak 15 orang tidak dijadwalkan ronda; 2. Agus Hermanto saat ini pindah ke Malang sehingga tidak usah dijadwal ronda
  • Bpk. Mardiyanto : Setuju lansia tidak dijadwalkan ronda
  • Bpk. Muhammad Sigit Nurcahyo : Setuju lansia tidak dijadwal ronda, diganti pemuda 
7. Arisan, yang mendapatkan Bpk. Samsudin

8. Penutup

22 Desember 2024

Sabilul Huda @Bpk. Kardiyo

Ahad 22 Desember 2023 menjelang waktu Isya hujan deras mengguyur kampung Ngentak dan juga wilayah lain. Padahal sejak pagi sampai sore cuaca cukup cerah. Kondisi ini memang wajar di saat musim penghujan. Kita memang harus selalu siap dengan perubahan cuaca yang mendadak. Lantas bagaimana dengan jamaah Sabilul Huda ? Bukankah di saat yang sama merupakan jadwal pengajian rutin pekanan ? Alhamdulillah, lepas waktu Isya sekitar pukul 19.30 WIB curah hujan mulai berkurang. Bapak-bapak dan ibu-ibu segera memanfaatkan redanya hujan tersebut untuk segera menuju rumah Bpk. Kardiyo di Dolikan. 

Foto : Heru Sudjanto

Meski melewati jalan tergenang air hujan, jamaah Sabilul Huda tetap semangat hadir menuntut ilmu. Acara diawali dzikir pinuwunan yang dipimpin Bpk. Rudi Santosa, karena Bpk. Ponimin berhalangan hadir. Setelahnya adalah acara inti berupa pengajia. Sebagai guru ngaji malam itu adalah Bpk. Drs. H. Syahroini Djamil dari perum Rotokenongo. Beliau masih melanjutkan materi sebelumnya yang diambil dari kitab Hujjah Ali Assunnah Wal Jama'ah. Cuaca dingin dan juga kondisi tubuh yang lelah menyebabkan beberapa jamaah terlihat memejamkan mata karena mengantuk. 

Di akhir acara, Bpk. Rudi Santosa selaku pembawa acara menyampaikan peroleh infak sebesar Rp. 160.000,00. Sedangkan yang mendapatkan undian arisan adalah ibu Ponijem dari Dolikan.

15 Desember 2024

Sabilul Huda @Bpk. Pono Dolikan

Foto : Heru Sudjanto
Bulan Desember merupakan bulan hujan, begitu kata sebagian orang. Hal ini tidak salah, karena puncak musim penghujan di Indonesia adalah bulan Desember dan Januari. Jadi sangat wajar, ketika hujan turun meskipun di tempat tersebut sedang ada acara/hajatan. Seperti saat pengajian Sabilul Huda hari Ahad 15 Desember 2024, hujan juga turun meskipun tidak begitu lebat. Karena memang sudah menjadi niat jamaah, mereka tetap bersemangat hadir sebelum pukul 20.00 WIB di rumah Bpk. Pono Dolikan. Bahkan dalam kondisi capek dan mengantuk karena bagi beberapa jamaah yang hadir, mereka baru saja bepergian dari rekreasi sejak pagi hingga sore.

Sebagai guru ngaji malam itu adalah Bpk. Muhammad Thoha dari Santan. Beliau masih melanjutkan materi pembacaan hadist ke-28 dilanjutkan pembahasan. Agar tidak membosankan, pak Thoha memberikan contoh-contoh sederhana yang mudah dimengerti. Di akhir acara, Bpk. Rudi Santosa selaku pembawa acara menyampaikan perolehan infak sebesar Rp. 190.000,00 dan yang mendapatkan arisan adalah ibu Tutik (Bpk. Kardio) di Dolikan.

Rekaman kegiatan secara lengkap bisa disimak di sini.

Dawis Ontorejo Piknik Akhir Tahun

Foto : Heru Sudjanto

Menutup akhir tahun 2024, ibu-ibu Dasa Wisma Ontorejo Kampung Ngentak RT 04 menyelenggarakan rekreasi. Kegiatan ini sebagai realisasi program kerja dawis, sekaligus refreshing di sela-sela kegiatan rutinitas ibu-ibu. Sesuai kesepakatan bersama, rekreasi diselenggarakan pada hari Ahad 15 Desember 2024 dengan tujuan pantai Ngobaran dan pantai Baron. Diikuti sekitar 35 orang peserta, 5 diantaranya adalah bapak-bapak yakni Bpk. Samidjo, Bpk. Samiran, Bpk. Nahrowi, Bpk. Yulianto dan Bpk. Heru Sudjanto. Sedangkan anak-anak yang turut serta adalah dik Rafa, dik Agam, dik Tsaqif, dik Athar dan puteri Bpk. Simbar. Route keberangkatan melewati sisi utara yakni Jln. Wonosari.

Meski sempat galau karena sehari sebelumnya hujan turun seharian, namun acara ini dapat terlaksana dengan lancar. Mengenakan dresscode kaos merah bata, pada pukul 07.00 WIB, ibu-ibu berkumpul di halaman rumah Bpk. Samidjo. Selanjutnya mereka menuju bis yang sudah standby sejak pukul 06.00 WIB di pertigaan depan rumah Bpk. Yulianto. Karena ada beberapa anggota dawis yang belum siap, rombongan baru bisa berangkat pukul 07.30 WIB.

Sepanjang perjalanan, ibu-ibu nampak bahagia. Mereka larut dalam kegembiraan karena bisa meninggalkan rutinitas pekerjaan rumah. Bercanda dan bersendau gurau sambil menikmati pemandangan di luar bis. "Duh, panas ya," ujar salah seorang ibu sambil kipas-kipas. "Gak papa sumuk sebentar, daripada hujan seharian seperti kemarin, pasti repot," sahut ibu lainnya. Tak terasa, waktu tempuh sekitar dua jam dilalui dengan lancar. 

13 Desember 2024

Kenduri 40 hari Almh Ibu Martina

IG : intan_mel
Guna mengenang 40 hari meninggalnya dan mendoakan almarhumah Ibu Martina, ahli waris menyelenggarakan kenduri dzikir pinuwunan. Kegiatan ini diselenggarakan pada hari Jumat 13 Desember 2024 pukul 16.00 WIB di rumah almarhumah. Semoga almarhumah diberikan ampunan dan diterima di sisi Allah SWT. Aamiin....

Dari pernikahannya dengan Bpk. Ari Susanto, almarhumah ibu Martina dikarunia 4 orang anak yang semuanya perempuan, yakni :

1. Ika Permatasari
2. Desi Ratnasari
3. Ayu Puspita Sari
4. Intan Melinda Sari

11 Desember 2024

Dzikir Pinuwunan Almh Ibu Jiyem

Meninggalnya almarhumah Ibu Jiyem masih menyisakan duka yang mendalam bagi keluarga yang ditinggalkan. Guna mengikhlaskan kepergian dan mendokan almarhumah, seluruh ahli waris menyelenggarakan dzikir pinuwunan selama tiga malam. Dimulai malam Selasa dan diakhiri malam Kamis 11 Desember 2024 bada Isya.

Semoga almarhumah Ibu Jiyem diampuni segala kesalahan dan diterima amal ibadahnya di sisi Allah SWT.....

Foto : Heru Sudjanto

10 Desember 2024

Ibu Jiyem Meninggal Dunia

Di akhir tahun 2024, warga Ngentak berduka. Salah seorang warganya, yakni isteri bpk. Muh. Kamdani meninggal dunia. Almarhumah Ibu Jiyem meninggal pada hari Senin Kliwon 9 Desember 2024 pukul 16.00 WIB di RS PKU Muhammadiyah Bantul. Jenazah dimakamkan hari Selasa 10 Desember 2024 pukul 10.00 WIB di makam Tanjung Ngentak. 

Foto : Muhammad Sigit Nurcahyo

Menurut informasi dari pihak keluarga, almarhumah sebelumnya menderita sakit selama beberapa waktu. Semoga almarhumah husnul khotimah dan diterima di sisi Allah SWT.

Foto : Muhammad Sigit Nurcahyo

08 Desember 2024

Tuan Rumah Perdana Sabilul Huda

Sesuai dengan undian arisan, pengajian Sabilul Huda kali ini dilaksanakan di rumah ibu Sarjiyah di Ngentak. Bagi ibu Sarjiyah, menjadi shohibul bait ini merupakan yang pertamakali karena beliau adalah anggota baru Sabilul Huda, meskipun secara rutin selalu hadir setiap pekannya. Kegiatan ini dilaksanakan hari Ahad 8 Desember 2024 mulai pukul 20.00 WIB. Jamaah dua kampung yakni Ngentak dan Dolikan tanpa merasa lelah tetap tholabul ilmi menghadiri acara tersebut. 

05 Desember 2024

Husnul Khotimah di Al-Istiqomah

Foto : Eldinand Tsaqif Nayotama

Turunnya hujan ke bumi kadang dimaknai lain oleh beberapa orang. Sebagian berpendapat bahwa turunnya hujan akan membawa rizki karena bumi menjadi subur. Namun sebagian lagi berpendapat bahwa hujan bisa juga membawa petaka ketika berakibat pada meluapnya air sungai atau tanah longsor tergerus derasnya air hujan. Bahkan hujan dijadikan alasan sukses tidaknya suatu acara yang mengundang banyak orang. Namun apapun alasannya, hujan selalu membawa arti tersendiri bagi yang menikmatinya.

Tak terkecuali saat hujan mengguyur kampung Ngentak dan wilayah lainnya pada hari Kamis 5 Desember 2024 bada Ashar. Jika hujan masih deras sampai Isya, dikhawatirkan pengajian Husnul Khotimah di masjid Al-Istiqomah Ngentak akan sepi jamaah. Namun Alhamdulillah, hujan reda sekitar pukul 17.00 WIB. Jamaah dari masjid Al-Ahda Dagen, Al-Hidayah Bakalan, Darul Falah Karanggede, Al-Istiqomah Ngentak dan kampung Dolikan tetap bersemangat hadir.

Sebagai guru ngaji yang rutin membagikan ilmunya, Bpk. Drs. H. Syahroini Djamil juga menyampaikan hal yang sama terkait hujan. Selain itu, pak Roni juga melanjutkan materi yang sudah disampaikan pada pertemuan-pertemuan sebelumnya tentang pengetahuan keislaman. Gaya penyampaian yang serius tapi santai membuat jamaah betah mengikuti sampai akhir acara. 

Rekaman kegiatan bisa disimak di sini.

04 Desember 2024

Dilarang Buang Sampah Sembarangan

Foto : Eko Sudaryanto
Foto : Eko Sudaryanto
Wajah kampung Ngentak beberapa waktu terakhir tidak cakep lagi. Sisi timur gapura masuk yang semula bersih, kini menjadi tempat pembuangan sampah oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab. Melihat kondisi yang memprihatinkan tersebut, Ketua RT 04 melalui musyawarah warga tanggal 18 November 2024, bertindak cepat mengambil tindakan. Saat ini, di lokasi tersebut dipasang papan larangan untuk membuang sampah. Semoga langkah ini menyadarkan orang-orang yang biasa membuang sampah seenaknya. 

Berdasarkan informasi dari ChatGPT, membuang sampah sembarangan dapat menimbulkan berbagai akibat negatif, baik bagi lingkungan, kesehatan manusia, maupun kehidupan sosial. Beberapa akibat yang dapat terjadi antara lain:
  1. Pencemaran Lingkungan: Sampah yang dibuang sembarangan, terutama yang sulit terurai seperti plastik, dapat mencemari tanah, air, dan udara. Sampah di sungai atau laut bisa merusak ekosistem perairan, membahayakan hewan dan tumbuhan yang bergantung pada lingkungan tersebut.
  2. Banjir: Sampah yang menumpuk di saluran air atau drainase dapat menyebabkan penyumbatan, yang pada gilirannya menghambat aliran air. Hal ini dapat menyebabkan banjir, terutama pada musim hujan.
  3. Penyebaran Penyakit: Sampah yang terurai atau terbuang sembarangan dapat menjadi tempat berkembang biaknya vektor penyakit, seperti lalat, tikus, dan nyamuk. Sampah organik dapat menjadi tempat berkembangnya bakteri yang berbahaya bagi kesehatan manusia, seperti penyakit diare, demam berdarah, dan lain-lain.
  4. Kerusakan Ekosistem: Sampah plastik yang dibuang sembarangan dapat membahayakan satwa liar. Hewan-hewan sering kali salah makan sampah, yang bisa menyebabkan keracunan atau bahkan kematian.
  5. Pencemaran Estetika dan Sosial: Pemandangan yang penuh dengan sampah mencemari keindahan lingkungan dan dapat memengaruhi kualitas hidup masyarakat. Hal ini juga mengurangi kenyamanan di tempat-tempat umum dan dapat menurunkan kualitas hidup warga.
  6. Kerugian Ekonomi: Pengelolaan sampah yang buruk memerlukan biaya yang lebih tinggi untuk pembersihan dan pemrosesan sampah. Selain itu, daerah yang kotor karena sampah akan mengurangi daya tarik wisata, yang berimbas pada kerugian ekonomi.

    Oleh karena itu, penting untuk membuang sampah pada tempatnya dan melakukan upaya daur ulang atau pengelolaan sampah yang lebih baik demi menjaga kelestarian lingkungan dan kesehatan masyarakat. 


    Pengajian Husnul Khotimah



    01 Desember 2024

    Sabilul Huda @Bpk. Sarjono

    Cuaca tidak bersahabat seperti hujan dan dingin terkadang menjadikan malas untuk beraktivitas. Kondisi seperti itulah yang dirasakan warga Ngentak pada hari Ahad, 1 Desember 2024 sepanjang hari. Gerimis dan mendung silih berganti hingga malam tiba. Lebih enak tinggal di rumah saja daripada keluar rumah. 

    Namun bagi jamaah pengajian Sabilul Huda, kondisi tersebut tidak menyurutkan langkah mereka untuk tetap hadir di serambi masjid Al-Istiqomah pada pukul 20.00 WIB. Sebagai shohibul bait adalah Bpk. Sarjono. Jamaah Dolikan dan Ngentak tetap konsisten menuntut ilmu meskipun jalanan becek bahkan licin. Mereka ingin mendapatkan tambahan wawasan keagamaan yang malam itu disampaikan Bpk. Muhammad Thoyib dari Sawahan. Diawali pembacaan dzikir pinuwunan dan tahlil, selanjutnya Bpk. Thoyib menyampaikan materi keislaman secara serius tapi santai. Bahkan sesekali diselingi humor segar khas beliau. 

    Foto : Heru Sudjanto

    Di akhir acara, Bpk. Rudi Santosa selaku pembawa acara menyampaikan perolehan infak sebesar Rp. 130.000,00 dan yang mendapatkan arisan adalah Ibu Sarjiyah di Ngentak. Rekaman kegiatan bisa disimak di sini.